Satgas TMMD Reguler Ke-104 Bantu Pelaksanaan Jambanisasi


Sukoharjo - Dalam momentum TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-104 di Desa Celep, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo tepatnya Warga Dukuh Sambirejo RT. 03/RW 05, Desa Celep, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo, keluarga Pak Paidi dan Rukino adalah 2 (dua) Kepala Keluarga (KK) dari 11 (sebelas) KK yang mendapatkan bantuan jambanisasi pada TMMD Reguler ke-104 di Desa Celep, Nguter, Sukoharjo (05/03).

Rumah Keluarga Rukino tepat berada di depan rumah keluarga Paidi, seluruh anggota keluarga Rukino dan Paidi belum memiliki jamban sampai saat ini, sehingga apabila BAB (buang air besar) dilakukan di sekitar rumahnya (kebon) dan sering dilakukan di sungai yang berada di seberang jalan samping rumahnya.

Suatu yang ironis memang bila dirasakan, di jaman yang dikenal dengan sebutan "jaman milenial" masih ada beberapa keluarga di wilayah ini bila BAB dilakukan di sungai. Tentu kebiasaan ini jauh dari harapan kita semua.

Pada musim kemarau tentunya keadaan sungai tidak begitu banyak airnya, tetapi pada musim hujan seperti saat ini tentu kondisi arus air yang deras dan kondisi sungai yang dalam membahayakan untuk putra-putri Pak Rukino dan Paidi, apalagi orang tua/ibu Pak Rukino yang sudah berusia 90 tahun.

"Saya sudah nabung, nyijil beli bis beton 2 buah rencana mau membuat jamban, eh ternyata dapat bantuan, terima kasih banyak satgas TMMD, saya senang sekali kesulitan kami sekeluarga diatasi," ujar Paidi kepada Koptu Eko, salah satu anggota Satgas TMMD.

Saat ini pembangunan jamban tengah dilakukan oleh anggota TNI dan masyarakat sekitar. Ke depan diharapkan jamban telah bisa digunakan sehingga keluarga Pak Paino dan Rukidi tidak lagi BAB di sekitar rumah aatau di kebun.

"Semoga ke depan di zaman milenial ini tidak ada lagi masyarakat yang BAB di sungai atau di sekitar rumahnya, karena Satgas TMMD Reguler ke-104 telah mengatasinya," demikian kata Kepala Penerangan Kodim 0724/Boyolali Serda Dhigdo Anggoro

(TRP)

Lebih baru Lebih lama