Purwokerto, Mediarealitanews.com - Keris adalah senjata unik milik bangsa Indonesia, yang diakui oleh lembaga dunia Unesco dari Perserikatan Bangsa-Bangsa) sebagai karya agung warisan dunia sejak 2005. Oleh karena itu maka sebagai bangsa Indonesia kita harus dapat melihat keris dari berbagai aspek yang terkandung pada keris. Dalam hal ini generasi muda Indonesia semestinya bisa mengenal keris lebih banyak lagi.
Sebagai bentuk perhatian pada keris sebagai aset budaya, Pusat Ekonomi Kreatif dan Pariwisata dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) bekerja sama dengan Pusat Budaya, Kearifan Lokal & Keagamaan serta sejumlah komunitas dan lembaga budaya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah pada 16 Januari 2024 telah mengadakan pertemuan inisiasi untuk menggelar kegiatan bertajuk Keris Goes To Campus.
Pertemuan tersebut diadakan di Ruang Rapat LPPM Unsoed dengan dipimpin oleh Dr. Rahab, SE, M.Sc. selaku Ketua Pusat Ekonomi Kreatif dan Pariwisata LPPM Unsoed.
Dari pertemuan itu terungkap banyak aspek yang terkandung pada keris, di samping tentu aspek budaya. Satu di antara sekian banyak aspek dari keris adalah aspek sosial ekonomi. Aspek tersebut harus terus digali potensinya untuk kebaikan dan kesejahteraan bangsa, khususnya untuk memperkuat sektor ekonomi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
 |
| Peserta pertemuan berfoto bersama. | Foto: TRY |
Keris Goes To Campus nantinya diharapkan dapat dimanfaatkan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terutama generasi muda di kampus, untuk memperoleh wawasan yang lebih luas mengenai keris dengan segala aspeknya.
"Keris yang selama ini lebih banyak dikaitkan dengan klenik akan sedikit digeser menjadi industri kreatif," kata Dr. Rahab SE, M.Sc. kepada peserta pertemuan.
Ketua LPPM Unsoed Prof. Dr. Ir. Elly Tugijanti MP, IPU, ASEAN Eng. yang hadir pada pertemuan tersebut pun memberikan sambutan dan apresiasinya terhadap rencana pelaksanaan kegiatan Keris Goes To Campus di Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto.
Sukirlan Rejo Ketua Goramas (Gotong Royong Warga Banyumas) yang diundang untuk hadir pada kesempatan tersebut menyampaikan harapannya agar Keris Goes To Campus dapat menjadi tambahan energi untuk memperkuat sektor ekonomi dan pariwisata di daerah.
Kegiatan Keris Goes To Campus ini menurut Sukirlan Rejo dapat menjadi kesempatan yang baik untuk memberi pemahaman lebih luas kepada generasi muda, bahwa keris sebagai warisan budaya bangsa harus dijaga kelestariannya.
Selain Goramas, tampak hadir juga perwakilan dari Yayasan Garba Mataram, Manggala Budaya Bumi Banyumas, Kebo Teki, Himpunan Pengusaha Nahdliyin Banyumas, dll.
Berikut ini adalah rekaman video saat Ketua LPPM Unsoed Prof. Dr. Ir. Elly Tugijanti MP, IPU, ASEAN Eng. menyampaikan sambutannya.