SH Terate Cabang Sragen Pusat Madiun, Gelar Seleksi Atlet Terbaik Menuju Pra Popda Kabupaten Sragen Tahun 2024


Sragen - medianusantaranews.com. Perguruan Pencak Silat SH Terate (Persaudaraan Setia Hati Terate) Cabang Sragen Pusat Madiun, melaksanakan seleksi atlet untuk berlaga diajang pekan olahraga pelajar daerah (Popda) Kabupaten Sragen yang nanti akan diselenggarakan di GOR Diponegoro Sragen Tahun 2024.


Seleksi atlet SH Terate Cabang Sragen Pusat Madiun ini di ikuti dari 20 Ranting se-Cabang Sragen, dari 7 Kelas tanding, 62 peserta tanding, 3 peserta seni, dan 52 kali laga partai pertandingan. Bertempat di Padepokan SH Terate Ranting Plupuh, Sabtu (10/02/2024).

Kangmas Sunanto Selaku Ketua SH Terate Cabang Sragen Pusat Madiun, Berharap semoga proses diadakannya seleksi atlet SH Terate Cabang Sragen ini, dapat membawa efek positif. Bagi para atlet nantinya bisa meraih prestasi tertinggi di ajang Popda.


“Harapan kami dengan diadakannya seleksi ini dapat menjaring atlet terbaik untuk berpartisipasi dalam Popda. Pada intinya kami ingin atlet–atlet pencak silat binaan SH Terate Cabang Sragen Pusat Madiun dapat memperoleh medali emas terbanyak,” ujarnya


Selain itu Kangmas Nano Abdullah SH, Selaku Koordinator SH Terate Wilayah Barat juga menjelaskan untuk seleksi atlet Popda kali ini dilaksanakan selama dua hari yaitu, dimulai tanggal 10 - 11 February tahun 2024.


Masih kata Kangmas Nano, Acara ini juga dimaksudkan sebagai langkah pembibitan atlet pencak silat SH Terate. Ia mengungkapkan kedepannya dunia olahraga pencak silat di Kabupaten Sragen semakin meningkat lebih baik lagi.


“Seleksi ini bukan hanya untuk kegiatan Popda, tapi juga sebagai bentuk pembibitan atlet. Sekaligus saya harap dunia perolahragaan Pencak Silat SH Terate Cabang Sragen semakin berprestasi lagi,” ungkapnya.


SH Terate Cabang Sragen Pusat Madiun adalah sebuah organisasi pencak silat yang tergabung dalam IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) dan menjadi salah satu pendiri dari federasi silat tersebut. SH Terate Pusat Madiun diinisiasi oleh Kangmas Ki Hadjar Hardjo Oetomo pada tahun 1922." Pungkasnya.


(SRIYADI)

Lebih baru Lebih lama