𝑪𝒊𝒍𝒂𝒄𝒂𝒑, 𝒎𝒆𝒅𝒊𝒂𝒓𝒆𝒂𝒍𝒊𝒕𝒂𝒏𝒆𝒘𝒔 𝒄𝒐𝒎 – Peninjauan kerja (PK) DPRD komisi A dan Inspektorat Cilacap di desa patimuan,kecamatan patimuan cilacap terkait Pasar Pancasila Patimuan mengungkap dugaan permasalahan serius yang meliputi ranah hukum, pengelolaan keuangan, hingga perizinan proyek revitalisasi pasar yang dibangun di atas aset desa.
Dalam pertemuan yang dihadiri berbagai pihak terkait, termasuk mantan Kepala Desa Patimuan (Icuk) terungkap bahwa dugaan masalah pembayaran pembangunan pasar yang rampung beberapa tahun lalu kini tengah bergulir di Kejaksaan Negeri Cilacap, setelah sebelumnya diupayakan mediasi di tingkat kepolisian.
Tak hanya itu, informasi mengejutkan lainnya adalah dugaan bahwa keuntungan dari penjualan kios dan los pasar hingga kini belum masuk ke Pendapatan Asli Desa (PAD). Lebih lanjut, muncul dugaan bahwa investor proyek belum mengantongi izin dari Bupati Cilacap, memunculkan pertanyaan besar terkait legalitas pembangunan dan pengelolaan pasar.
Meskipun kondisi pedagang saat ini relatif stabil, keluhan terkait minimnya perhatian terhadap kerusakan pasar yang berusia sekitar 10 tahun juga mengemuka. Hal ini disinyalir akibat transisi pengelolaan pasar dari panitia pembangunan ke Pemerintah Desa.
Kepala Desa Patimuan Ahing Muttaqin berharap agar pengelolaan pasar dapat segera diserahkan sepenuhnya kepada desa demi optimalisasi PAD dan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, DPRD Komisi A dan Inspektorat menyatakan komitmen untuk mengusut tuntas dugaan permasalahan ini melalui pengumpulan data dan koordinasi dengan pihak terkait, termasuk Kejaksaan dan Pemerintah Kabupaten Cilacap.
Audit mendalam akan segera dilakukan untuk menelusuri aliran dana, status perizinan, serta potensi masalah hukum yang ada.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari Kejaksaan Negeri Cilacap maupun Pemerintah Kabupaten Cilacap terkait isu perizinan ini. Langkah selanjutnya adalah menanti hasil investigasi DPRD komisi A dan audit dari Inspektorat untuk mengungkap kebenaran dan mencari solusi terbaik bagi Pasar Pancasila Patimuan.
(Buyung)