Hoaks Merugikan Kita Semua

Jakarta - Pengamat Media dan Politik, Hariqo Wibawa Satria meminta semua pihak untuk mengedepankan kewaspadaan agar terhindar dari adu domba antarpendukung capres, antaragama dan antarsuku.
"Hoaks tidak menguntungkan salah satu pihak. Merugikan semua. Kita akan berkelahi setelah itu," ujar Hariqo.
Ia meminta sebaiknya jangan langsung percaya terhadap isi sebuah cetak layar status medsos ataupun cetak layar percakapan WhatsApp. Masyarakat hendaknya dapat mengecek ke media sosialnya langsung, apakah nama dan status itu benar-benar ada atau hanya editan atau mencatut nama seseorang dan kelompok tertentu.


Pada 2019 ditengarai akan banyak konten-konten tak bertuan yang menghasut dengan melempar isu sensitif. Bakal makin menjadi seiring kian dekatnya penyelenggaraan Pemilu dan Pilpres 2019.

"Saya kira akan makin marak. Sesuai teori produk, karena konsumennya ada, konsumennya banyak," kata Pengamat Media dan Politik, Hariqo Wibawa Satria saat dihubungi Liputan6, Jumat (4/1/2018).

Dia meminta semua pihak untuk tidak tegang menghadapi hoaks tersebut. Sikap waspada harus dikedepankan agar terhindar dari adu domba antarpendukung capres, antaragama dan antarsuku.

"Hoaks tidak menguntungkan salah satu pihak. Merugikan semua. Kita akan berkelahi setelah itu," ujar Hariqo.

Ia meminta sebaiknya jangan langsung percaya terhadap isi sebuah cetak layar status medsos ataupun cetak layar percakapan WhatsApp. Masyarakat hendaknya dapat mengecek ke media sosialnya langsung, apakah nama dan status itu benar-benar ada atau hanya editan atau mencatut nama seseorang dan kelompok tertentu.

Selengkapnya:
Lebih baru Lebih lama