Produk Kerajinan dan Aksesori Indonesia Tembus Pasar Global di Ambiente Frankfurt


Frankfurt – Lebih dari 63 perusahaan Indonesia datang ke Frankfurt dan menyemarakkan Pameran Ambiente yang berlangsung dari 8-12 Februari 2019 di Messe Frankfurt. Indonesia kembali menghadirkan berbagai inovasi produk pecah belah, peralatan dapur dan rumah tangga, aksesori, suvenir serta kerajinan tangan.

Pameran Ambiente merupakan salah satu pameran tahunan terbesar di dunia yang menjadi ajang promosi penting di Jerman dan Eropa untuk berbagai produk tableware, kitchenware, household products, aksesoris, suvenir, dan dekorasi. Pameran tahun ini diikuti oleh lebih dari 4.440 eksibitor internasional dari berbagai negara. Jumlah total pengunjung diperkirakan mencapai lebih dari 140.000 orang dari manca negara.

Dengan memanfaatkan momentum ini, KBRI Berlin dan KJRI Frankfurt telah menyelenggarakan “Indonesian Accessories, Arts, and Crafts Business Gathering” pada tanggal 7 Februari 2019. Perusahaan-perusahaan Indonesia berkesempatan untuk membangun jejaring dan kontak bisnis dengan belasan perusahaan / instansi pemerintah Jerman, termasuk perusahaan ternama seperti Segmüller, Bauhaus, Kontrast Möbel, dan Gooran.

Diantara pembeli tersebut terdapat perusahaan dengan jaringan 150 toko, dan juga perusahaan yang memiliki 8 big stores. Mereka semua menyatakan tertarik dan ingin membeli dalam jumlah besar untuk mengisi toko-tokonya berbagai produk Indonesia yang ditawarkan.

Dalam acara tersebut, Dubes RI Berlin Arif Havas Oegroseno menyampaikan informasi mengenai potensi ekonomi Indonesia yang mendorong perkembangan industri dan ekonomi kreatif. Disampaikan pula dorongan untuk melakukan joint design antara pelaku usaha Indonesia dan Jerman di bidang ini.

“Bukan hal yang mudah untuk dapat menembus pasar Eropa, terutama Jerman yang memiliki standar yang tinggi,” ucap Arif Havas. Produk-produk Indonesia yang dipamerkan memiliki kualitas tinggi, unik, dengan ciri khas Indonesia, sehingga berhasil menarik perhatian para pengunjung yang ramai mengunjungi stand-stand Indonesia.

Peserta Indonesia didominasi perusahaan kecil dan menengah yang memiliki potensi menjual produknya di pasar internasional. “Pameran Ambiente ini dapat menjadi pintu bagi Indonesia untuk masuk ke pasar global dan bahkan menjadi pemain utama,” ucap Konjen RI Frankfurt saat mengunjungi Paviliun Indonesia.

Para peserta Indonesia menyampaikan bahwa keikutsertaan dalam pameran Ambiente sangat membantu dalam mempromosikan inovasi produk terbarunya, membuka hubungan bisnis baru, membina hubungan baik dengan para buyer, mendapatkan pemahaman situasi pasar dan trend produk terkini, serta melakukan studi banding terhadap para kompetitor.

Sumber
Lebih baru Lebih lama