Batang, mediarealitanews.com
Penyelenggaraan Pildes serentak telah berjalan sukses dan lancar pada tanggal 29 September, gempita sorak kemenangan menjadi potret pesta demokrasi yang kerap dipertontonkan oleh khalayak masyarakat luas dalam mengekspesikan dan mengaktualisasikan sebuah pencapaian kemenangan dengan berbagai cara dalam mensyukuri sebuah keberhasilan atau kemenangan.
Geliat pesta demokrasi nampak terasa ditengah – tengah hiruk pikuk masyarakat secara sosial dan budaya. Perwujudan demokrasi yang sehat tentu harus dipertontonkan, seiring, selaras, sejajar, dan sinergi dengan upaya pemerintah kabupaten Batang dalam mendukung upaya demokrasi pildes yang damai dan bermartabat.
Pada pildes Kaliwareng, kec. Warungasem, kab. Batang tahun 2019 diikuti oleh tiga calon kades yaitu nomor urut 1 Padi M.Yasin, 2 Ketela Nasihkin, 3 Jagung Saparudin (Supar) yang akan menentukan nasib 6 tahun kedepan desa Kaliwareng. Rabu, (2/10/19)
Tentunya dalam memperoleh hati dan simpatik warga Kaliwareng, sudah tentu ketiga calon memiliki cara strategi dan program kerja sebagai visi dan misi 6 tahun kedepan menjadi produk yang ditawarkan untuk menggait simpatik sebanyak - banyak mungkin dari masyarakat.
Sorak - sorak masyarakat dari semua pendukung calon yang datang, berkumpul di balaidesa Kaliwareng ikut meramaikan suasana kontestasi pildes, gerumulan masyarakat datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara) di balaidesa Kaliwareng guna memberikan suaranya untuk menentukan pemimpin 6 tahun kedepan.
Suasana kemeriahan masyarakat mengiringi proses kontestasi demokrasi yang berjalan dengan terbuka, dan hikmat tanpa ada kendala berarti. Pemungutan suara dimulai pukul 7.30 Wib, dan ditutup pada pukul 1.30 Wib dan dilanjutkan perhitungan suara sampai selesai.
Dalam sambutannya Khaeron Ketua Panitia Pildes Kaliwareng menuturkan, bahwa perhitungan suara silisih 1 suarapun sudah diakui sah pemenangnya, dan masing - masing calon telah menyepakati apapun hasilnya, mereka akan terima dengan legowo, dan lapang dada karena ini bagian dari demokrasi, menang maupun kalah sudah hal yang pasti," ujar Khoeron disaat memberikan penjelasan detik - detik penutupan pemungutan suara dan dimulainya perhitungan suara.
Dalam rangka penyelenggaraan proses pemungutan suara sampai proses perhitungan suara yang terbuka dan transparan dari pihak panitia juga melibatkan saksi dari ketiga calon, saksi 1 Padi M. Yasin yaitu Kumairin, saksi 2 Ketela Nasihkin yaitu Romadhon, saksi 3 Jagung Saparudin (Supar) yaitu Paroji.
Dengan adanya para saksi masing - masing calon, akan semakin menguatkan transparansi pelaksanaan perhitungan suara yang gamblang, jelas dan dapat dipertanggung jawabkan.
Perhitungan suara penyelenggaraan pildes Kaliwareng akhirnya telah selesai dengan jumlah total masyarakat yang mencoblos 1152, rusak 11 dan blanko 1, sedangkan yang sah total 1140, dengan jumlah masing - masing calon, nomor satu lambang Padi M. Yasin memperoleh suara 24 suara, nomor urut 2 lambang Ketela Nasikhin memperoleh 439 suara dan nomor urut 3 Jagung Saparudin (Supar) 677 suara, sehingga dengan jumlah suara terbanyak Saparudin yang mengantarkannya menjadi kepala desa Kaliwareng 6 tahun kedepan ( Th.2019 - Th.2025).
Tentu dengan hasil kemenangan yang didapat Saparudin sangat signifikan terpaut jauh meninggalkan kedua kandidat Yasin dan Nasikhin, dengan hasil yang sangat memuaskan bagi setiap pendukung, simpatisan dan juga relawan. Sehingga mengantarkan Saparudin sah demi hukum menjadi kepala desa Kaliwareng, dan hanya tinggal nunggu waktu pelantikan saja.
Sosok pengusaha kayu yang dikenal dermawan dan peduli kepada masyarakat luas bukan hanya Kaliwareng namun juga tetangga desa menjadi kepala desa Kaliwareng kedepan. Air mata bahagia berkucuran, dari para simpatisan dan pendukung, serta ucapan selamat juga terus membanjiri dikediaman Saparudin, tua, muda, remaja berdatangan membuat semakin pecah suasana kebahagiaan terkuncur.
Dan dalam sambutannya selaku mewakili keluarga tokoh agama kharismatik H. Malik menuturkan, bahwa sekarang kita warga Kaliwareng telah memiliki kepala desa yang baru yaitu Kepala Desa Saparudin, semoga dapat memimpin lebih baik dan amanah untuk desa kaliwareng kedepan," ucap H. Malik disaat memberikan sambutan atas kemenangan Saparudin di kediaman Kepala Desa baru.
Hal yang sama disampaikan Saparudin, disela - sela kebahagiaannya memenangkan kontestasi pildes Kaliwareng tahun ini, ia menyampaikan ucapan beribu - ribu ucapan terima kasih yang tidak bisa terukur kepada pemuda, pemudi, masyarakat dan tokoh agama yang telah membantu materi dan moril, dan juga memilihnya menjadi kepala desa Kaliwareng 6 tahun kedepan. Ditambahkan Saparudin bahwa ia tidak dapat membalas dengan bentuk apapun, hanya insya allah akan menjadi pemimpin dan pelayan yang baik, ikhlas dan amanah untuk warga masyarakat Kaliwareng seutuhnya," kata Saparudin disaat menyampaikan
ucapan terima kasih kepada para pendukung dikediamannya.
Tentu harapan semua masyarakat desa Kaliwareng kedepannya dengan wajah pemimpin yang baru akan lebih membawa kemajuan, kesejahteraan desa Kaliwareng seutuhnya. Karena kemajuan sebuah pemerintahan baik desa, kabupaten, kota, propinsi dan negara manakala ditopang dengan kemauan dan kemampuan manajerial merubah tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel. (Sukirno)
Penyelenggaraan Pildes serentak telah berjalan sukses dan lancar pada tanggal 29 September, gempita sorak kemenangan menjadi potret pesta demokrasi yang kerap dipertontonkan oleh khalayak masyarakat luas dalam mengekspesikan dan mengaktualisasikan sebuah pencapaian kemenangan dengan berbagai cara dalam mensyukuri sebuah keberhasilan atau kemenangan.
Geliat pesta demokrasi nampak terasa ditengah – tengah hiruk pikuk masyarakat secara sosial dan budaya. Perwujudan demokrasi yang sehat tentu harus dipertontonkan, seiring, selaras, sejajar, dan sinergi dengan upaya pemerintah kabupaten Batang dalam mendukung upaya demokrasi pildes yang damai dan bermartabat.
Pada pildes Kaliwareng, kec. Warungasem, kab. Batang tahun 2019 diikuti oleh tiga calon kades yaitu nomor urut 1 Padi M.Yasin, 2 Ketela Nasihkin, 3 Jagung Saparudin (Supar) yang akan menentukan nasib 6 tahun kedepan desa Kaliwareng. Rabu, (2/10/19)
Tentunya dalam memperoleh hati dan simpatik warga Kaliwareng, sudah tentu ketiga calon memiliki cara strategi dan program kerja sebagai visi dan misi 6 tahun kedepan menjadi produk yang ditawarkan untuk menggait simpatik sebanyak - banyak mungkin dari masyarakat.
Sorak - sorak masyarakat dari semua pendukung calon yang datang, berkumpul di balaidesa Kaliwareng ikut meramaikan suasana kontestasi pildes, gerumulan masyarakat datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara) di balaidesa Kaliwareng guna memberikan suaranya untuk menentukan pemimpin 6 tahun kedepan.
Suasana kemeriahan masyarakat mengiringi proses kontestasi demokrasi yang berjalan dengan terbuka, dan hikmat tanpa ada kendala berarti. Pemungutan suara dimulai pukul 7.30 Wib, dan ditutup pada pukul 1.30 Wib dan dilanjutkan perhitungan suara sampai selesai.
Dalam sambutannya Khaeron Ketua Panitia Pildes Kaliwareng menuturkan, bahwa perhitungan suara silisih 1 suarapun sudah diakui sah pemenangnya, dan masing - masing calon telah menyepakati apapun hasilnya, mereka akan terima dengan legowo, dan lapang dada karena ini bagian dari demokrasi, menang maupun kalah sudah hal yang pasti," ujar Khoeron disaat memberikan penjelasan detik - detik penutupan pemungutan suara dan dimulainya perhitungan suara.
Dalam rangka penyelenggaraan proses pemungutan suara sampai proses perhitungan suara yang terbuka dan transparan dari pihak panitia juga melibatkan saksi dari ketiga calon, saksi 1 Padi M. Yasin yaitu Kumairin, saksi 2 Ketela Nasihkin yaitu Romadhon, saksi 3 Jagung Saparudin (Supar) yaitu Paroji.
Dengan adanya para saksi masing - masing calon, akan semakin menguatkan transparansi pelaksanaan perhitungan suara yang gamblang, jelas dan dapat dipertanggung jawabkan.
Perhitungan suara penyelenggaraan pildes Kaliwareng akhirnya telah selesai dengan jumlah total masyarakat yang mencoblos 1152, rusak 11 dan blanko 1, sedangkan yang sah total 1140, dengan jumlah masing - masing calon, nomor satu lambang Padi M. Yasin memperoleh suara 24 suara, nomor urut 2 lambang Ketela Nasikhin memperoleh 439 suara dan nomor urut 3 Jagung Saparudin (Supar) 677 suara, sehingga dengan jumlah suara terbanyak Saparudin yang mengantarkannya menjadi kepala desa Kaliwareng 6 tahun kedepan ( Th.2019 - Th.2025).
Tentu dengan hasil kemenangan yang didapat Saparudin sangat signifikan terpaut jauh meninggalkan kedua kandidat Yasin dan Nasikhin, dengan hasil yang sangat memuaskan bagi setiap pendukung, simpatisan dan juga relawan. Sehingga mengantarkan Saparudin sah demi hukum menjadi kepala desa Kaliwareng, dan hanya tinggal nunggu waktu pelantikan saja.
Sosok pengusaha kayu yang dikenal dermawan dan peduli kepada masyarakat luas bukan hanya Kaliwareng namun juga tetangga desa menjadi kepala desa Kaliwareng kedepan. Air mata bahagia berkucuran, dari para simpatisan dan pendukung, serta ucapan selamat juga terus membanjiri dikediaman Saparudin, tua, muda, remaja berdatangan membuat semakin pecah suasana kebahagiaan terkuncur.
Dan dalam sambutannya selaku mewakili keluarga tokoh agama kharismatik H. Malik menuturkan, bahwa sekarang kita warga Kaliwareng telah memiliki kepala desa yang baru yaitu Kepala Desa Saparudin, semoga dapat memimpin lebih baik dan amanah untuk desa kaliwareng kedepan," ucap H. Malik disaat memberikan sambutan atas kemenangan Saparudin di kediaman Kepala Desa baru.
Hal yang sama disampaikan Saparudin, disela - sela kebahagiaannya memenangkan kontestasi pildes Kaliwareng tahun ini, ia menyampaikan ucapan beribu - ribu ucapan terima kasih yang tidak bisa terukur kepada pemuda, pemudi, masyarakat dan tokoh agama yang telah membantu materi dan moril, dan juga memilihnya menjadi kepala desa Kaliwareng 6 tahun kedepan. Ditambahkan Saparudin bahwa ia tidak dapat membalas dengan bentuk apapun, hanya insya allah akan menjadi pemimpin dan pelayan yang baik, ikhlas dan amanah untuk warga masyarakat Kaliwareng seutuhnya," kata Saparudin disaat menyampaikan
ucapan terima kasih kepada para pendukung dikediamannya.
Tentu harapan semua masyarakat desa Kaliwareng kedepannya dengan wajah pemimpin yang baru akan lebih membawa kemajuan, kesejahteraan desa Kaliwareng seutuhnya. Karena kemajuan sebuah pemerintahan baik desa, kabupaten, kota, propinsi dan negara manakala ditopang dengan kemauan dan kemampuan manajerial merubah tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel. (Sukirno)