Ustaz Adam Ibrahim Minta Maaf soal Babi Ngepet

 


DEPOK - Ustaz Adam Ibrahim ditangkap karena menyebarkan berita hoax soal 'babi ngepet' di Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Depok. Adam Ibrahim akhirnya minta maaf karena telah membuat resah warga.


"Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya atas kejadian hari Selasa yang viral, yaitu babi ngepet, di mana itu adalah berita hoax yang kami rekayasa," kata Adam Ibrahim saat dihadirkan dalam jumpa pers di Polresta Depok, Jl Margonda Raya, Depok, seperti dilansir oleh detikcom (29/4/2021).


Adam menjelaskan dirinya mengarang cerita soal babi ngepet itu setelah mendapatkan laporan beberapa warga yang kehilangan uang sejak awal Maret 2021. Dari situ, Adam berpikir untuk menyelesaikan masalah itu dengan menghadirkan 'babi ngepet'.


"Sebab, laporan yang hilang (uang) sehingga timbul di hati dan pikiran saya mengadakan hal tersebut agar selesai permasalahan yang ada di tempat kita," tuturnya.


Namun akhirnya itu tidak sesuai dengan harapan Adam Ibrahim. Warga malah berdatangan dan ceritanya viral ke mana-mana.


"Namun pada akhirnya semua berjalan dalam keadaan yang salah. Saya akui itu kesalahan yang fatal," ujarnya.


Adam Ibrahim mengaku cerita soal babi ngepet itu bukan sebuah pengalihan isu. Adam Ibrahim mengaku bahwa babi ngepet itu murni rekayasa dirinya.


"Atas kejadian ini saya mohon maaf, terutama kepada warga Bedahan, untuk seluruh warga Indonesia dan ini bukan pengalihan isu atau apa pun. Ini rekayasa saya pribadi untuk menyelesaikan apa yang diskusikan kepada saya tentang kejadian hilang itu tidak ada lagi," jelasnya.***

Lebih baru Lebih lama