𝐃𝐮𝐤𝐮𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐏𝐞𝐧𝐮𝐡 𝐃𝐢𝐫𝐣𝐞𝐧 𝐁𝐢𝐧𝐚𝐥𝐚𝐯𝐨𝐭𝐚𝐬 𝐊𝐞𝐦𝐧𝐚𝐤𝐞𝐫 𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐏𝐫𝐨𝐠𝐫𝐚𝐦 𝐌𝐁𝐆: 𝐁𝐁𝐏𝐕𝐏 𝐒𝐞𝐦𝐚𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐂𝐞𝐭𝐚𝐤 𝟓𝟎 𝐏𝐞𝐧𝐣𝐚𝐦𝐚𝐡 𝐌𝐚𝐤𝐚𝐧𝐚𝐧 𝐏𝐫𝐨𝐟𝐞𝐬𝐢𝐨𝐧𝐚𝐥 𝐝𝐢 𝐁𝐚𝐧𝐲𝐮𝐦𝐚𝐬

 

𝐁𝐚𝐧𝐲𝐮𝐦𝐚𝐬, 𝐦𝐞𝐝𝐢𝐚𝐫𝐞𝐚𝐥𝐢𝐭𝐚𝐧𝐞𝐰𝐬.𝐜𝐨𝐦 – 4 November 2025 Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Semarang meresmikan sinergi strategisnya dengan dunia usaha di Banyumas melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) bersama CV Agung Permata Banyumas. Kerja sama ini diwujudkan dalam penyelenggaraan Tailor Made Training Program (TMT) Pelatihan Penjamah Makanan yang berlokasi di Desa Adisana, Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas, dan secara langsung mendukung kesiapan daerah dalam menyukseskan program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG).

​Penandatanganan MoU dilakukan oleh Kepala BBPVP Semarang, Bapak Fikri Kurniakiki, B.Eng., M.Si., dan Sdr. Ifan Rizki Ardilan selaku perwakilan dari CV Agung Permata Banyumas.

​𝐏𝐞𝐫𝐚𝐧 𝐒𝐭𝐫𝐚𝐭𝐞𝐠𝐢𝐬 𝐃𝐢𝐫𝐣𝐞𝐧 𝐁𝐢𝐧𝐚𝐥𝐚𝐯𝐨𝐭𝐚𝐬 𝐝𝐚𝐧 𝐊𝐞𝐭𝐞𝐫𝐥𝐢𝐛𝐚𝐭𝐚𝐧 𝐘𝐚𝐲𝐚𝐬𝐚𝐧

​Pelatihan ini memiliki peran strategis karena merupakan bagian dari inisiatif yang mendapat sorotan dan dukungan langsung dari tingkat pimpinan tertinggi di Kementerian Ketenagakerjaan.

Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalavotas) Kementerian Ketenagakerjaan, Bapak Agung Nur Rohmad, S.T., M.M., memiliki peran sentral dalam memberikan spot atau dukungan penuh untuk program ini, terutama terkait dengan kesiapan SDM di bidang pengelolaan makanan yang higienis, yang merupakan pilar utama kesuksesan Program MBG.

​Pelaksanaan TMT ini juga melibatkan Yayasan Solusi Bangun Bangsa, yang dipimpin oleh Ibu Dian Helgawati, yang turut serta dalam mendukung program MBG tersebut. Sinergi antara BBPVP, CV Agung Permata, dan Yayasan ini menegaskan komitmen bersama dalam mencetak tenaga kerja yang tidak hanya terampil tetapi juga memiliki sertifikasi resmi untuk mendukung program gizi nasional.

Acara penutupan dan penandatanganan MoU turut dihadiri oleh unsur Forkopimcam setempat, yaitu Kapolsek Kebasen AKP. Agus Rokhim, Danramil Kebasen Arm Siswandi, dan Kepala Desa Adisana, Bapak Paidi, sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah.

​𝐅𝐨𝐤𝐮𝐬 𝐏𝐞𝐥𝐚𝐭𝐢𝐡𝐚𝐧: 𝐇𝐢𝐠𝐢𝐞𝐧𝐞, 𝐒𝐚𝐧𝐢𝐭𝐚𝐬𝐢, 𝐝𝐚𝐧 𝐊𝐞𝐚𝐦𝐚𝐧𝐚𝐧 𝐏𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧

​Ibu Nurul Soimah, S.Pd., dalam laporan penyelenggaraan menyampaikan bahwa pelatihan telah dilaksanakan intensif selama empat hari, mulai dari 1 November hingga 4 November 2025. Total 50 peserta dibagi menjadi dua kelas (masing-masing 25 orang).

​Materi pelatihan yang disampaikan mencakup empat unit kompetensi kunci yang vital untuk penjamah makanan dalam program berskala besar seperti MBG:

​Melakukan kebersihan diri dan lingkungan dalam pengelolaan jasa usaha makanan berdasarkan prinsip Higiene Sanitasi.

​Mengolah makanan pokok, sayuran, dan lauk pauk (daging, ayam, ikan) menggunakan metode memasak yang standar.

​Melaksanakan program dan prosedur keamanan pangan.

​Melakukan praktik penanganan pangan yang nyaman dan aman.

​Pelatihan ini diinstrukturi oleh tenaga ahli Dewi Setiyorini dan Siti Sarifah (Boz Kimlan).

​𝐒𝐞𝐫𝐭𝐢𝐟𝐢𝐤𝐚𝐬𝐢 𝐝𝐚𝐧 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧 𝐑𝐞𝐬𝐦𝐢

​Seluruh 50 peserta pelatihan Penjamah Makanan ini berhak menerima e-Sertifikat Pelatihan resmi dari Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Semarang.

​MoU yang ditandatangani menegaskan bahwa CV Agung Permata Banyumas kini telah diresmikan dan diakui oleh BBPVP Semarang sebagai mitra yang memenuhi standar. Pengakuan ini menjadi jaminan kualitas bahwa para peserta telah mengikuti aturan pelatihan yang ketat dan siap bekerja secara profesional di lapangan.

​Acara ditutup dengan menyanyikan lagu "Bagimu Negeri" dan dilanjutkan dengan Hyme Kementerian Ketenagakerjaan. Di akhir acara, Siti Sarifah (Boz Kimlan) menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh tamu undangan dan wartawan yang hadir meliput kegiatan ini.(*) 

𝐓𝐈𝐌/𝐑𝐞𝐝

​