MALAM TAHUN BARU, MENGUMPULKAN ORANG BANYAK DAN PESTA KEMBANG API DILARANG DEMI KESELAMATAN MASYARAKAT

Pada malam tahun baru 2021 TNI Polri  melaksanakan patroli mencegah  kerumunan warga melaksanakan perayaan pergantian tahun. Sinergi ini ditunjukkan jajaran Kodim 0724/Boyolali dan Polres Boyolali yakni anggota Koramil 16 Karanggede dan Polsek Karanggede di wilayah binaannya dengan menerapkan Protokol Kesehatan cegah meningkatnya pasaran covid -19, Kamis Malam (31/12).

BOYOLALI - Serda Mutoharul Janan menuturkan penerapan Prokes Covid -19 tak mempunyai batas waktu kapan berakhir, dan untuk melaksanakan tugas patroli penegakan pendisiplinan ini dalam rangka mewujudkan rasa aman masyarakat. Kawasan pertokoan dan pasar Karanggede adalah salah satu tempat rawan kerumunan, maka dilaksanakan patroli penegakan prokes bersama-sama.

"Kami ingin wilayah binaan kami di Kecamatan Karangede terbebas dari penyebaran virus Corona. Masyarakat diharap berperan aktif menyampaikan kepada keluarganya yang lain, akan pentingnya menjaga diri dengan selalu memperhatikan Protokol kesehatan Covid -19," tutur Serda Mutoharul. ***




[SALAH] VIDEO KORUPTOR DI CHINA JALANI HUKUMAN TEMBAK MATI

Akun Facebook bernama Djamal Bin Nur, pada 28 Desember 2020 mengunggah dan mengedarkan sebuah video yang disebutnya sebagai video koruptor ditembak mati di China. 

Klaim penembakan mati koruptor di China yang diunggah itu menampilkan delapan orang dengan tangan terikat dan dikawal sejumlah orang mengenakan penutup kepala, muka, baju hitam dengan tulisan "POLICE" di pundaknya.

Kemudian orang yang diikat tersebut dijejerkan satu per satu dengan posisi duduk ditempat yang sudah ditandai dengan lingkaran putih.

Setelah delapan orang tersebut duduk, delapan orang mengenakan penutup kepala, muka, baju hitam memegang senjata laras panjang dengan mengarahkan ke delapan orang yang duduk tersebut.

Setelah terdengar suara aba-aba, delapan orang bersenjata tersebut menembak bagian kepala, setelah terdengar suara letusan delapan orang yang duduk tersebut kemudian jatuh tersungkur.

Dalam video berdurasi 1.12 menit tersebut, terdapat tulisan "INDONESIA KAPAN? tembak MATI koruptor di CINA".

Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut:

"Coba di Indonesia para koruptor di tembak mati..ada yg setuju ga"

HASIL CEK FAKTA:

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video hukuman penembakan mati koruptor di China, dengan menggunakan Yandex.

Penelusuran mengarah pada artikel berjudul "【閲覧注意】中国で犯罪者8人が銃殺刑に処される映像流出! 諦める女、笑う警官、響く銃声… 闇の処刑記録が壮絶" yang dimuat situs tocana.jp, pada 18 Juni 2020.

Artikel situs tocana.jp memuat foto yang identik dengan cuplikan klaim video hukuman penembakan mati koruptor di China.

Artikel situs tocana.jp menyebutkan, foto tersebut merupakan cuplikan dari film dokumenter yang mengkisahkan wanita yang dijatuhi hukuman mati dan dihukum tembak karena membutuh suaminya, hasil rekaman diambil di China pada tahun 2005.

Penelusuran juga mengarah pada artikel berjudul "【中国】犯罪者が銃殺刑に処される映像流出! 諦める女、笑う警官、響く銃声" yang dimuat situs ameblo.jp, pada 26 Juni 2020.

Artikel situs ameblo.jp, memuat foto yang identik dengan klaim video hukuman penembakan mati koruptor di China.

Situs ameblo.jp menyebutkan, video tersebut diunggah di YouTube dan telah menjadi topik hangat. Video yang diambil di China pada tahun 2005 itu adalah sebuah film dokumenter yang mengikuti proses hukuman mati dengan ditembak seorang wanita yang membunuh suaminya.

KESIMPULAN:

Dari hasil penelusuran yang dilakukan oleh Cek Fakta Liputan6.com, video hukuman penembakan mati koruptor di China tersebut tidak benar.

Video tersebut adalah film dokumenter tentang proses hukuman tembak mati seorang wanita yang membunuh suaminya di China.

RUJUKAN:

https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/4444096/cek-fakta-tidak-benar-dalam-video-ini-koruptor-di-china-jalani-hukuman-tembak-mati

https://ameblo.jp/2750-0405/entry-12605833430.html

https://tocana.jp/2020/06/post_160116_entry.html


Lebih baru Lebih lama