Bukan intimidasi, patroli dan aksi sosial bagikan Sembako adalah untuk warga terdampak Covid-19

SEMARANG - Kapolda Jateng melalui Kabidhumas Kombes Pol M Iqbal Alqudusy mengatakan kegiatan personil Polres Purworejo di Desa Wadas adalah patroli rutin, membagikan masker dan sembako ke masyarakat yang terdampak Covid-19, dan mendata penerima bantuan BTPKLW (Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima dan Warung). 

"Patroli polisi itu macam-macam bentuknya, ada patroli terbuka dan patroli tertutup. Patroli terbuka dilakukan Bhabinkamtibmas, petugas Sabhara dan lalu lintas. Polsek setempat juga melakukan patroli untuk antisipasi Kamtibmas," jelas Kombes M Iqbal.

Dalam kegiatan tersebut polisi melakukan penyuluhan protokol kesehatan, membagikan masker dan memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan.

"BTPKLW adalah program bantuan pemerintah  bagi warga kecil agar usaha mereka tetap hidup dan berkembang di masa pandemi," tandas Kabidhumas.

Kombes M Iqbal menjelaskan, bila ada petugas bersenjata melakukan patroli, itu adalah prosedur yang berlaku bagi Sabhara termasuk di Polsek. 

Polisi juga melakukan aksi sosial membagikan Sembako dan masker sebagai kegiatan rutin membantu penanggulangan covid-19.

"Polri aktif dalam penanggulangan covid dengan penyuluhan, vaksinasi massal, bagi-bagi masker serta memberikan Bansos kepada warga yang terdampak covid-19. Pendataan penerima bantuan BTPKLW juga bagian dari percepatan pemulihan ekonomi warga di masa pandemi," ungkap Kabidhumas.

M Iqbal menyatakan yang dilakukan Polri di Desa Wadas adalah kegiatan patroli rutin untuk antisipasi gangguan Kamtibmas, dengan ditambah kegiatan yang sejalan dengan program pemerintah bagi masyarakat di masa pandemi covid-19.

Pihaknya menyayangkan adanya kesan negatif dari sejumlah oknum warga atas kegiatan yang dilakukan personil Polres Purworejo.

"Adanya oknum menutup jalan saat polisi hendak kembali dari patroli sangat kami sayangkan," ungkap Kabidhumas.

Permasalahan itu sudah diselesaikan Kasat Binmas Purworejo, Kompol Prayogo, dengan menjelaskan maksud dan tujuan patroli.

"Kelompok pemuda itu sudah menerima penjelasan polisi, membuka blokade serta mempersilahkan patroli polisi melanjutkan patroli ke desa lain," imbuh Kabidhumas.

Terkait sejumlah warga menolak rencana penambangan andesit di desa setempat, Kabidhumas menyatakan pihaknya memahami hal itu.

Menurutnya, aksi pro kontra terhadap kegiatan atau kebijakan adalah hal yang lumrah di negara demokrasi. Polri menghormati hak setiap warga negara dan siap melindungi keselamatan warga dengan memelihara stabilitas Kamtibmas sesuai amanat konstitusi.

"Masalah pro kontra warga bisa diselesaikan lewat jalur hukum atau musyawarah. Namun yang dilakukan Polri di Wadas melaksanakan patroli dan kegiatan lain yang bermanfaat bagi masyarakat khususnya di masa pandemi covid-19 ini," tegas Kabidhumas.

Kehadiran Polri di masyarakat, tambahnya, adalah memberi rasa aman di masyarakat sekaligus pencegahan tindak pidana  di suatu wilayah. ***
Lebih baru Lebih lama