Purwokerto, Media Realita News - Korps Alumni Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Banyumas, menggelar refleksi dan sarasehan Sumpah Pemuda, di Pendopo Wakil Bupati Banyumas, Jum'at (28/10/2022) dengan Tema Bersatu Membangun Bangsa serta Semangat dalam Persatuan dan kesatuan yang utuh dalam naungan Negara Kesatuan Republik Indonesia
"Kami Pengurus KNPI mengajak generasi muda Banyumas untuk bersama-sama muhasabah dan merenungkan kembali, mengapa dulu Sumpah Pemuda bisa digaungkan. Pemuda-pemudi saat itu bisa berkumpul, membicarakan tentang masa depan bangsa dan negara yang menjadi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dengan segala keterbatasan mereka bisa mewujudkan yang mereka cita-citakan," tutur Ketua Panitia, Haris Subiyakto.
"Anak muda saat ini harus bisa menjaga dan menjauhkan diri dari hal-hal yang bisa merusak mental generasi penerus pengisi kemerdekaan Republik Indonesia" ujarnya.
Tampil sebagai pembicara, antara lain Unsur Ketua Korp Alumni KNPI, Wakil Bupati, Wakil Ketua DPRD, Aktifis KNPI Banyumas, yang menguraikan kilas balik terwujudnya Sumpah Pemuda.
Dalam sambutannya Ketua Korp Alumni KNPI Banyumas, Drs. Toto Budi Santoso, M.M. menyampaikan terima kasih kepada segenap yang hadir dalam acara Peringatan Sumpah Pemuda dan sekaligus sarasehan temu kangen para alumni senior KNPI Banyumas.
Wakil Bupati Banyumas Drs.H.Sadewo Tri Lastiono. MM, dalam sambutannya mengingatkan, Politik Identitas dapat memecah belah terhadap makna yang tersirat dalam ikrar Sumpah Pemuda dan merusak Ideologi bagsa Indonesia.
Ketua Forum HRD Banyumas, Budi Winarno, SE menyampaikan, pemuda-pemudi milenial sebagai penerus bangsa harus dapat merefleksikan cita-cita Luhur membangun bangsa ini berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.
"Dengan semanat sumpah pemuda mari song-song masa depan lebih baik, menjadi bangsa maju," katanya.
Acara ini dihadiri diantarnya : Wakil Bupati, Kepala Bakesbangpol, Korps Alumni KNPI Banyumas, Pimpinan Ormas, OKP, Ketua OSIS SMA, SMK, MAN dan Tokoh Pemuda, serta segenap Unsur kelembagaan Pemuda baik Ormas, LSM, JPZIS NU Care-LAZISNU BERES dan Organisasi Media Sekber IPJT DPC Banyumas. dan sekitar 200 orang lain.