Prawita GENPPARI Nilai Banyak Hikmah Buka Bersama Untuk Pererat Silaturahmi

Bandung, Media Realita News - “ Umat muslim saat ini sedang melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadhan. Bulan Ramadhan seyogianya tidak dijadikan alas an untuk bermalas – malasan hanya karena alasan lemas kurang tenaga. Bulan Ramadhan harus menjadi api pembakar semangat untuk meningkatkan etos kerja sehingga bisa lebih produktif dan kreatif dalam bekerja. Oleh karenanya tampak sekali kegiatan lain seperti ibadah keagamaan semakin meningkat dibandingkan dengan hari – hari biasa, dan hal tentu menjadi salah satu indikator yang positif dalam mebangun nilai – nilai spiritualitas dan kepekaan social dalam kehidupan menuju ketaqwaan “, ujar Ketum DPP Prawita GENPPARI Dede Farhan Aulawi di Bandung, Minggu (26/3).


Menurutnya, saat ini umat Islam sedang berlomba – lomba dalam kebaikan dan meningkatkan amal ibadah dalam rangka memenuhi ajaran Islam. Buka semata – mata berlomba mengumpulkan pahala, tetapi sebuah perjalanan menuju ridlo Allah SWT. Para ulama, santri dan masyarakat umum saling dukung, bergandengan tangan menyampaikan dan menerima dakwah. Semua dilakukan untuk sama – sama saling mengingatkan dalam kebaikan. Ujarnya.


Pada bulan Ramadhan ada suatu budaya baik yang sering dilakukan oleh masyarakat, salah satunya adalah kebiasaan untuk melakukan buka bersama alias bukber. Acara buka bersama tentu bukan hanya ingin melakukan makan bareng – bareng semata, melainkan sebagai salah satu sarana untuk mempererat silaturahmi. Biasanya acara dimulai dengan pengajian dulu sebelum magrib, baru setelahnya dilakukan makan bersama setelah sholat magrib berjamaah.


Momen buka puasa Bersama ini dinilainya memiliki banyak manfaat, salah satunya sebagai salah satu upaya untuk menyambung tali silaturahmi dengan keluarga atau teman yang mungkin sudah lama tidak bertemu. Dengan kehangatan yang diciptakan hubungan akan jadi semakin erat. Ini karena momen buka puasa bersama dijadikan ajang saling mendoakan, saling berbagi cerita yang mampu meredakan ketegangan psikis. Di samping itu bisa juga dijadikan momentum untuk melakukan reuni dengan teman - teman lama. Baik teman semasa sekolah, semasa kuliah, ataupun semasa kerja. Dan tentu masih banyak lagi manfaat yang bias dipetik dari kegiatan buka bersama saat Ramadhan ini.


“ Itulah beberapa manfaat dari acara buka bersama yang sering dilakukan di bulan Ramadan, baik dalam konteks keluarga maupun bersama handai taulan. Jadi buka Bersama merupakan sebuah kebiasaan atau budaya yang positif untuk terus dilakukan dalam rangka mempererat dan meningkatkan tali silaturahmi, melepas rindu dengan teman – teman, ataupun konsolidasi keluarga yang mungkin sudah memiliki rumah masing – masing. Buka Bersama sebenarnya tidak harus dilakukan di laur rumah seperti café atau resto, karena bias juga dilakukan di rumah “, pungkas Dede menutup perbincangan.***

Lebih baru Lebih lama