Seorang Nasabah Merasa Kesal dan Kecewa Dengan Salah Satu Mantri BRI Unit Kutasari Purbalingga

 

Purbalingga, mediarealitanews com - Salah seorang nasabah Bank BRI unit Kutasari, Cabang Purbalingga merasa kesal dan kecewa karena merasa tidak mendapat pelayanan yang baik dari seorang Mantri Unit BRI Kutasari berinisial (R). Ia mengaku bahwa pelayanan mantri sangat tidak mencerminkan dari moto yang sudah ada bahwa BRI, yakni akan melayani masyarakat dengan sepenuh hati. 


Adapun tujuan jabatan mantri adalah melaksanakan pemasaran produk bisnis mikro (pinjaman, simpanan dan jasa bank lainnya) serta melakukan prakarsa dan alalisis usulan putusan pinjaman dengan kompleksitas tinggi agar pinjaman yang diberikan tepat sasaran dan aman bagi BRI Unit. 


Selain itu, mantri juga bertugas melakukan pembinaan terhadap nasabah BRI Unit dalam rangka meningkatkan dan mempertahankan kualitas aset, serta memberikan pelayanan prima sesuai dengan ketentuan yang berlaku untuk mendukung pencapaian target yang telah ditetapkan sesuai kewenangan bidang tugasnya dengan tetap berdasarkan prinsip ke hati hatian. 


Tetapi itu semua tidak sesuai apa yang dijumpai oleh salah satu nasabah BRI Unit Kutasari, warga Limbangan berinisial PR salah satu diantaranya yang kecewa dengan pelayanan mantri sebut saja R. 


Pada wartawan yang akrab di sapa Bopo Ardhian menerangkan, berawal dari saudara nya yang menanyakan pada salah satu mantri, yang menanyakan pelunasan sisa dari tanggungan nya. 


"Karena sudah ditutup atas pinjaman beberapa hari yang lalu, tapi terus merasa kesal, mintalah tolong kepada saya untuk menanyakan pada mantri," Bebernya.


Lebih lanjut salah satu nasabah BRI mengatakan pada media sambil muka nya sangat murung dan seperti nya ketakutan karena uang yang untuk nutup itu hasil dari pada pinjem, "lha ya siapa yang gak kesal? bertanya baik baik, malah selang besoknya saya hubungi lewat HP selalu di suruh tunggu dan tunggu dan mengatakan pasti cair, dan yang lebih mirisnya nanti jam 21.00 tinggal ambil ATM sama buku tabungan di kantor ternyata bohong dengan alesan ada yang salah, siapa yang gak kesal?", kata PR sambil mata berbinar binar terlibat seperti orang emosi tapi tidak berani mengeluarkan emosinya. (Red) ***

Lebih baru Lebih lama