𝐉𝐮𝐫𝐧𝐚𝐥𝐢𝐬 𝐇𝐚𝐫𝐮𝐬 𝐊𝐨𝐦𝐩𝐚𝐤: 𝐒𝐚𝐭𝐮 𝐏𝐞𝐧𝐚, 𝐒𝐚𝐭𝐮 𝐏𝐞𝐫𝐣𝐮𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧, 𝐃𝐞𝐦𝐢 𝐁𝐚𝐧𝐠𝐬𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐑𝐚𝐤𝐲𝐚𝐭


𝐂𝐢𝐥𝐚𝐜𝐚𝐩, 𝐦𝐞𝐝𝐢𝐚𝐫𝐞𝐚𝐥𝐢𝐭𝐚𝐧𝐞𝐰𝐬 𝐜𝐨𝐦 - Sabtu tanggal 24 Mei 2025 Di tengah hiruk pikuk kehidupan bermasyarakat dan bernegara, ada sebuah profesi yang seringkali luput dari perhatian, namun memiliki peran vital: jurnalis. Profesi ini, yang sering disebut sebagai pilar keempat demokrasi, bukan sekadar pekerjaan, melainkan sebuah panggilan jiwa yang menuntut dedikasi, pengorbanan, dan kekompakan yang tak tergoyahkan.


"Jurnalis harus kompak, salam satu pena!" seruan ini menggema di kalangan insan pers, khususnya bagi kita di Media Realita News. Mengapa demikian? Karena di balik setiap berita yang tersaji, di balik setiap informasi yang mencerahkan, ada perjuangan dan pengorbanan yang tak mudah.

Kita semua tahu, menjadi jurnalis bukanlah pekerjaan yang mulus. 


Seringkali kita dihadapkan pada situasi yang sulit, bahkan berbahaya. Panas terik matahari atau derasnya hujan bukan lagi penghalang. Demi mendapatkan informasi yang akurat, demi menyuarakan kebenaran, kita harus siap meninggalkan kenyamanan rumah, bahkan terkadang mengorbankan waktu berharga bersama anak dan istri. Ini bukan sekadar tuntutan profesi, melainkan sebuah tanggung jawab moral demi kepentingan bangsa dan negara.


Jurnalis adalah corong masyarakat. Kita adalah suara rakyat yang seringkali terpinggirkan, yang membutuhkan platform untuk didengar. Kita adalah pemantau keadilan, yang tanpa lelah mengawasi jalannya hukum, memastikan bahwa keadilan tidak tumpul ke atas dan tajam ke bawah. Di setiap liputan, di setiap investigasi, tujuan kita adalah satu: mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur, demi masa depan generasi bangsa.


Oleh karena itu, kekompakan adalah kunci. Salam satu pena berarti kita memiliki visi dan misi yang sama. Kita mungkin berasal dari latar belakang yang berbeda, daerah yang berbeda, namun kita dipersatukan oleh semangat yang sama: semangat jurnalisme yang berintegritas.


Mari kita terus bergandengan tangan, saling mendukung, dan terus mengasah pena kita. Biarlah setiap tulisan kita menjadi mercusuar yang menerangi kegelapan, menjadi cambuk bagi ketidakadilan, dan menjadi inspirasi bagi perubahan. Karena hanya dengan kekompakan, dengan satu pena, kita dapat terus berkontribusi nyata bagi bangsa, negara, dan seluruh rakyat. (Marzuki) ***

Lebih baru Lebih lama