KEBUMEN - Balai Informasi dan Konservasi Kebumian (BIKK) Karangsambung LIPI hadir dalam audiensi Badan Pengelola Geopark Nasional Karangsambung Karangbolong dengan Bupati Kebumen, pada Selasa (13/4) di kompleks ruang kerja Bupati Kebumen membahas pengelolaan Geopark Nasional Karangsambung Karangbolong (GNKK).
Kepala BIKK Karangsambung LIPI, Indra Riswadinata, M.H mempresentasikan sinergi program konservasi, edukasi dan pemanfaatan wilayah yang mengandung fenomena geologi bernilai ilmiah di kawasan GNKK.
Berdasarkan Keputusan Bupati Kebumen Nomor 050 /85 Tahun 2019 tentang Pembentukan Badan Pengelola Kawasan Geopark Nasional Karangsambung Karangbolong Kabupaten Kebumen, BIKK LIPI sebagai Kelompok Ahli yang bertugas memberikan masukan kepada Tim Koordinasi dan Komite dalam merumuskan kegiatan dan perencanaan pengambangan pengelolaan GNKK.
Dukungan LIPI dalam penguatan kawasan GNKK ini, salah satunya adalah ditetapkannya Museum Melange BIKK LIPI sebagai Pusat Informasi/Information Center (IC) GNKK. Indra menjelaskan, LIPI melalui dana SBSN pada tahun 2021 ini akan membangun Gedung Kawasan Geodiversitas Indonesia, menggantikan gedung-gedung lama BIKK LIPI yang sudah dinyatakan rusak berat termasuk Museum Melange.
Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto, S.H memberi dukungan terhadap Badan Pengelola GNKK ini untuk kemajuan Kebumen. “Kita harus mengoptimalkan GNKK ini guna pelestarian lingkungan dan pariwisata berkelanjutan untuk kesejahteraan masyarakat,” ungkap Bupati Arif.
Tidak dapat dipungkiri, GNKK menjadi salah satu potensi unggulan bagi Kabupaten Kebumen, meliputi 12 Kecamatan, dari 118 Desa, memiliki 41 geosite, 8 situs biologi dan 10 situs budaya yang layak untuk dilestarikan dan dikembangkan bagi masyarakat.***
kusmiadi