Seorang pengacara terkenal divonis 2,5 tahun

NEW YORK – Hakim New York Kamis, 8 Juli 2021, menjatuhkan hukuman 2,5 tahun penjara terhadap pengacara terkenal dari California, Michael Avenatti, karena terbukti bersalah melakukan pemerasan 25 juta dolar AS terhadap Nike.

Pengacara itu dinyatakan bersalah atas beberapa tuduhan, usaha pemerasan dan penipuan terkait dengan perwakilannya untuk liga bola basket remaja LA yang marah kepada Nike karena mengakhiri pemberian sponsor kepada liga itu.

Hakim distrik Paul G. Gardephe menyebut perilaku Avenatti memalukan. Avenatti, menurutnya, telah “membajak klaim kliennya dan menggunakan klaim tersebut untuk memajukan agenda pribadinya berupa pemerasan jutaan dolar dari Nike.”

Seperti dilansir Tagar.id Avenatti dinilai telah menjadi mabuk dengan kekuatan dari platform yang dimilikinya, atau apa yang dipersepsikannya adalah kekuatan platformnya. Dia menjadi seseorang yang beroperasi seakan-akan hukum dan aturan yang berlaku untuk orang lain tidak berlaku untuk dirinya.

Sebelum hakim menyampaikan putusannya, Avenatti diberi kesempatan berbicara, dan secara emosional dan berlinang air mata dia mengatakan “Yang Mulia, saya telah belajar bahwa semua ketenaran, ketenaran dan uang di dunia tidak ada artinya. TV dan Twitter, Yang Mulia, tidak ada artinya.”

Vonis ini menandai bab lainnya dalam jatuhnya seorang tokoh yang tiga tahun lalu cukup populer di media sosial dan program televisi sampai-sampai dia mempertimbangkan mencalonkan diri untuk jadi presiden. ***
Associated Press / voaindonesia.com/ tagar.id

Lebih baru Lebih lama