Polda Jateng pantau tempat ibadah, wisata, perbelanjaan, dan keramaian


SEMARANG - Keamanan tempat ibadah diperketat. Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi telah menginstruksikan agar kepolisian hadir di tengah masyarakat dengan berkoordinasi dengan stakeholder terkait yakni institusi TNI untuk melakukan kerjasama dalam hal pengamanan (29/3).


Saat ini, terang Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi yang disampaikan melalui Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Iskandar Fitriana Sutisna, inteligen Polda Jawa Tengah dan Kodam IV Diponegoro memantau tempat-tempat ibadah, objek wisata, pusat perbelanjaan, dan tempat keramaian lain.


"Jawa Tengah tidak boleh kecolongan oleh aksi terorisme dan radikalisme. Ini negara hukum yang penuh dengan aturan-aturan yang diatur oleh hukum dan Undang-Undang, jadi semua warga negara wajib dan patuh pada hukum yang berlaku," tegas Kapolda, seperti diinformasikan Tribratanews.


BACA JUGA:
Panen Raya di Desa Tanjung Anom


Pengamanan dilakukan secara stasioner menempatkan anggota kepolisian, patroli di tempat-tempat rawan kriminalitas, pelanggaran hukum dan menghimbau warga masyarakat tetap tenang dan tidak panik. Untuk mengantisipasi kejadian serupa, Polda Jateng telah menyiapkan pasukan khusus anti teror.


Saat ini setiap gereja yang akan mengadakan Paskah telah menerapkan protokol kesehatan. Jamaah yang akan hadir dibatasi dan terekam barcode yang disiapkan kepada jamaah, sehingga Tidak setiap orang boleh dan bebas masuk ke dalam gereja. Yang tidak tertampung bisa mengikuti secara virtual. ***

Lebih baru Lebih lama