Banyak pengguna jalan jatuh, warga Kedungringin gotong royong perbaiki jalan


KEBUMEN - Sejumlah warga dan perangkat Desa Kedungringin bergotong royong memperbaiki jalan dari Desa Bonosari menuju Desa Kedungringin di Kecamatan Sempor Kabupaten Kebumen sepanjang 1 km, karena menurut laporan warga sudah banyak pengguna jalan terjatuh akibat kondisinya rusak (7/4/21).


Marsimin Kepala Desa Kedungringin mengatakan kepada Media Realita News bahwa hari ini warga desa, perangkat desa, lembaga Desa, linmas, dan para guru sekolah setempat bergotong royong kerja bakti menambal jalan desa yang rusak, mengingat setiap hari ada saja warga yang jatuh saat berkendara.


"Terutama pengguna kendaraan roda dua, karena jalannya rusak dan berlubang," terangnya. 


BACA JUGA:
Desa Tlogo Pakis akan buka obyek wisata baru Tlaga Rawa Jaya


Ia juga menjelaskan selama ia menjabat maupun sebelumnya jalan Desa Kedungringin sepanjang 8 km ini belum pernah diperbaiki oleh Pemerintah Kabupaten dan Provinsi.


"Kami sudah mengajukan permintaan berulang kali namun belum ada realisasi. Yang ada peninjauan dan peninjauan," ujarnya. 


Sementara itu Sunar ketua RW setempat menjelaskan belum lama ini ada warga bernama Eni (40 tahun) warga RT 04/01 Desa Kedungringin Kecamatan Sempor Kabupaten Kebumen yang jatuh saat melintas mengunakan kendaraan roda dua bersama saudaranya hingga mengalami luka cukup serius dan sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan 15 jahitan di lengan.


BACA JUGA:
KPK tahan tersangka dugaan suap bansos Dinas Sosial Kabupaten Bandung Barat


"Maka dari itu kami berinisiatif memperbaiki jalan yang rusak dan ternyata warga antusias sekali. Sekitar 60 -70 warga ikut kerja bakti ini," ujarnya.


Karyono ketua RT 04/01 menambahkan, sebelum Bu Eni jatuh, sudah cukup banyak warga desa yang jatuh saat berkendara.


"Bahkan pernah ada truk guling. Juga hampir setiap hari warga desa terutama anak sekolah dan kaum ibu. Kami berharap Pemerintah Kabupaten maupun Provinsi Kebumen segera memperbaiki jalan desa kami ini karena jalan ini seharusnya menjadi tanggung jawab pemerintah. Kami mengucapkan terima kasih kepada ibu-ibu yang ikhlas memberikan minuman dan makanan untuk warga yang sedang bergotong royong hari ini," pungkasnya. ***

Kusmiadi

Lebih baru Lebih lama